Serunya Mengintip isi Laut di Jakarta Aquarium & Safari

Akhir pekan ini gimana kalau main sama Berang-Berang, Binturong, Pinguin  dan masih banyak hewan lainnya? Kalau Ayah dan Bunda pergi ke tempat yang satu ini, dijamin si kecil gak akan merengek kepanasan karena letaknya di Mal Neo Soho, Jakarta Barat, Aman kan? Di Jakarta Aquarium & Safari, fasilitasnya lengkap, informasinya edukatif dan displaynya eye catching. Sebelum berangkat untuk memudahkan pembelian tiket, tinggal pesan dulu di  www.jakartaaquariumsafari.com . Disitu kita juga bisa melihat jam-jam pertunjukan binatang yang ingin kita tonton ; Penguin Show, Binturong Show dan Otter Show yang masing-masing akan digelar dua kali dalam sehari. Sssst show Pearl From The South Sea-nya jangan sampai dilewatkan karena memadukan unsur cerita dan musik yang membuatnya menjadi atraksi yang menarik sekali, so don’t missed it!

Ikan Piranha

Seperti mengutip dari Fira Basuki, Head of Social, Branding, and Communication Jakarta Aquarium & Safari (JAQS),  tempat ini bisa jadi pilihan destinasi wisata yang komplit, hiburan dan edukasi tentang satwanya. Di sini lebih dari 3500 spesies hewan aquatic dan non-aquatic.  Tidak hanya si kecil bisa ikut melihat tapi juga bisa berinteraksi langsung mulai dari memegang sampai memberi makan langsung. Jangan kuatir ya Bunda, disini ada pendampingnya jadi dijamin tidak berbahaya. Buat yang belum familiar, hewan akuatik adalah istilah keren untuk hewan air, mememiliki insang untuk bernapas dalam air seperti ikan, dan ada juga mamalia air yang bernapas menggunakan paru-paru, sementara hewan non-Aquatik, hidupnya di darat saja tanpa kemampuan untuk hidup di air.  

JAQS sebagai sebuah Lembaga Konservasi ex-situ (Taman Safari Indonesia Group) dan berada di bawah pengawasan BKSDA (Bali Konservasi Sumber Daya Alam) dan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga ikut andil dalam menyisipkan kampanye untuk mengurangi sampah plastik dan penggunaanya. Bumi kita ini membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk mengurai satu produk sampah plastik,  laut sendiri ternyata memberikan oksigen yang lebih banyak dibandingkan hutan hujan, contohnya Hutan Bakau. Konservasi Bakau memiliki kemampuan lebih baik dalam menyimpan Karbondioksida dan bisa menyerap sampai 1.5 Ton Karbon per hektar. Melalui Display-nya, di JAQS para pengunjung diajak ikut andil menjaga lingkungan dengan lebih bijak lagi dalam penggunaan plastik dan pengelolaan sampah plastik. Jutaan Ton plastik mengambang di lautan setiap tahunnya, dan ulah kita ini dapat mengancam kehidupan ekosistem di Laut. Bila kita tidak mulai untuk ikut peduli dan bertindak, maka kondisi alam akan semakin memburuk. Indonesia sendiri memiliki dua pertiga luas lautan lebih besar daripada daratannya serta memiliki garis pantai terpanjang nomer dua di dunia, bisa dibayangkan bila penduduk Indonesia mulai bergerak  

Setiap display spesies yang ada di dalam JAQS di tampilkan dengan menarik disertai informasi yang lengkap. Kamu bisa lihat Giant Octopus yang malu-malu, Ubur-Ubur yang menari-nari dengan anggunnya, embrio hiu (hiu kecil) yang lucu sampai kelompok Ikan Piranha yang menawan. Tidak terasa kamu bisa menghabiskan waktu berjam-jam meneliti setiap spesies sambil berfoto juga bersamanya, benar-benar kegiatan yang berfaedah sekali ya Bun. Jadi kapan nih ayah Bunda mau ajak anak-anak main ke Jakarta Aquarium & Safari?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here