Zhao Lusi Putuskan Berakting di The Last Immortal Bareng Wang Anyu, Ini Alasannya!

Zhao Lusi ​​​​mengungkapkan alasannya memutuskan berperan dalam serial Xianxia terbarunya “The Last Immortal”. Aktris berusia 25 tahun tersebut berpasangan dengan Wang Anyu di drama yang tayang perdana pada 11 Desember di WeTV tersebut.

Dalam acara promosi drama berjumlah 40 episode tersebut, penggemar dimanjakan dengan penampilan sekilas Zhao Lusi dan Wang Anyu yang menampilkan chemistry mereka yang menawan saat keduanya bertengkar dan menjawab beberapa pertanyaan.

Zhao Lusi pun berbagi mengapa dia akhirnya mengiyakan untuk berperan sebagai Feng Yin alias A Yin dalam “The Last Immortal”.

“Bertahun-tahun yang lalu, saya mengatakan dalam sebuah wawancara mengapa semua hal ber-IQ rendah dilakukan oleh protagonis perempuan. Saya bilang saya tidak bersedia” katanya.

Itu sebabnya ketika dia melihat naskah “The Last Immortal”, sang aktris langsung mengiyakan. Dia berbagi sambil tertawa, “Ya ampun, bagaimana mungkin ada protagonis laki-laki seperti itu? Saya harus mengambil (peran) ini! Ini adalah naskah yang saya impikan bertahun-tahun yang lalu!”

Jawaban Lusi yang tak terduga dan benar-benar menyegarkan membuat penonton tertawa, “Tapi apakah itu berarti, kita bisa mengharapkan karakternya A Yin jauh lebih pintar dari Yuan Qi-nya Wang Anyu?”

Dia menjelaskan bahwa mereka semua memainkan karakter dengan kekurangan yang membuat orang bertanya, “mengapa dia melakukan itu…”

Dia menjelaskan bahwa Feng Yin terlihat pintar dan imut karena A Jing memujinya. Secara keseluruhan, dia sangat bersyukur karakter mereka bisa saling memuji. Terlepas dari itu, sepertinya chemistry manis antara keduanya akan membuat penonton terpesona pada pasangan baru drama Cina ini.

“The Immortal” mengisahkan tentang Feng Yin (Zhao Lusi), seorang roh wanita yang bereinkarnasi ke dalam keadaan yang sulit. Feng Yin mengetahui bahwa dia mungkin adalah inkarnasi dari dewi yang kuat – atau dia mungkin adalah roh rendahan yang sebenarnya tidak menyenangkan dewa yang paling kuat di antara mereka semua.

Satu-satunya cara untuk mengetahuinya adalah dengan mengumpulkan potongan-potongan esensi abadinya. Untungnya, dia tidak sendirian dalam pencariannya karena Gu Jin (Wang Anyu), putra Dewa “sejati” juga tengah mencari esensinya.

Gu Jin punya masalahnya sendiri yang harus diselesaikan, menyebabkan ubungannya dengan Feng Yin berjalan rumit. Keduanya pernah memiliki hubungan sebagai tuan-pelayan, tetapi hubungan ini telah putus. Sejak itu, dia tampaknya mulai menyukai Feng Yin, yang juga mengagumi dan memercayainya.

Bisakah cinta membantu mereka menemukan cara untuk tetap bersama – dan memecahkan misteri identitas Feng Yin yang sebenarnya?