Senin (4/3) jagat maya dihebohkan dengan kisah pilu pasangan suami-istri asal Spanyol yang berprofesi sebagai Travel Vlogger. Vincente dan Fernanda, merupakan sosok yang cukup terkenal di media sosial. Pasangan ini merupakan pemilik akun Instagram Vuelta Al Mundo En Moto, sebuah akun media sosial yang membangikan cerita perjalanan keliling dunia dengan motor.
Vincente dan Fernanda telah melakukan perjalanan ke lebih dari 60 negara selama lima tahun terakhir. Tak menyangka, perjalanan ke India, menjadi mimpi buruk, yang menyakitkan. Dengan tegar, Fernanda menceritakan melalui akun Instagramnya bagaimana kronologi di malam naas itu, ketika mereka disergap, dirampok, dan dirinya diperkosa.
Peristiwa ini terjadi saat keduanya sedang dalam perjalanan ke Nepal melalui Bhagalpur. Di tengah perjalanan mereka memutuskan untuk berhenti dan bermalam di Dumka, distrik Jharkhand pada Jumat (1/3/2024).
Mereka memutuskan memasang tenda di dekat pasar Hansdiha. Malam itu, saat mereka tertidur, tiba-tiba tujuh pria muda masuk ke dalam tenda untuk menyerang mereka. Vincente dan Fernanda diserang, dipukuli, dan dirampok oleh para pelaku. Vincente mengalami luka memar dan pembengkakan di kepalanya.
Fernanda juga mengalami pukulan yang parah dengan memar dan luka berwarna merah di wajahnya. Vincente juga mengungkapkan bahwa Fernanda telah diperkosa oleh tujuh pelaku tersebut. “Mereka memukuli kami. Mereka menempelkan pisau di leher saya, dan mengatakan bahwa mereka akan membunuh saya,” kata Vincente dalam salah satu video, bibir bawahnya membengkak dan tampak dijahit.
“Fernanda diperkosa. Tujuh dari mereka, memperlakukannya dengan biadab. Tujuh pria. Anjing-anjing…” ujar Vincente dalam video yang diunggahnya di Instagram.
Pasangan itu kemudian melaporkan kejadian yang dialaminya kepada polisi setempat. Selanjutnya mereka juga dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat Saraiyahat untuk melakukan pemeriksaan kit pemerkosaan.
Sejumlah pelaku telah berhasil ditangkap oleh otoritas setempat. Selain itu, upaya penyelidikan dan dukungan kepada pasangan tersebut terus berlanjut dari kedutaan Spanyol di India dan pihak berwenang setempat. Pelaku Perampokan dan Pemerkosaan Ditangkap Kepolisian India telah menangkap empat orang yang dicurigai sebagai bagian dari kelompok yang memperkosa dan merampok Spanyol, demikian dikutip dari Al Jazeera, Minggu (3/3/2024).
Vincente dan Fernanda, membagikan pengalaman mereka, menginformasikan kepada orang-orang,, para pengikutnya kalau saat ini mereka sudah dalam situasi dan kondisi yang aman. Tak banyak yang dirampok, karena memang tujuan utama ketujuh pria ini adalah untuk memperkosa Fernanda. Fernanda mengaku bersyukur, masih hidup. Ya, ada luka-luka, ada syok secara mental, tetapi dia hidup, itu yang terpenting baginya dan Vincente.