Menjelang jadwal perilisannya, drama Korea terbaru “The Forbidden Marriage menggelar konferensi pers pada Kamis (8/12) dengan dihadiri para pemeran utamanya, yaitu Kim Young Dae, Park Ju Hyun, dan Kim Woo Seok. Sutradara drama Korea terbaru “The Forbidden Marriage” juga menjelaskan perbedaan antara drama tersebut dengan serial berlatar sejarah MBC lainnya “The Red Sleeve”.
Pada Kamis (8/12), sebuah presentasi produksi diadakan di CGV Yongsan di Seoul untuk drama terbaru MBC, “The Forbidden Marriage”.
Sutradara Park Sang Woo menjelaskan perbedaan dramanya dengan “The Red Sleeve” karya Jung Ji In yang tayang pada Desember 2021 dan berakhir pada Januari 2022. Menurutnya, dia secara pribadi mendapat bantuan dari Jung Ji In.
Dia berkata, “Sebagai pemimpin proyek ini, beban yang diberikan wajar. Saya pikir drama kami lebih berjiwa bebas daripada ‘The Red Sleeve’. Pemirsa akan dapat merasakan pesona lain karena drama ini dimulai dengan imajinasi yang liar.”
Pemeran utama drama ini, Park Ju Hyun mengatakan, “Tidak ada tekanan dari ‘The Red Sleeves’ karena kedua drama ini memiliki warna yang berbeda. Genrenya bisa tumpang tindih dengan drama sejarah, tapi tetap saja berbeda karena penambahan plot dasar pada The Forbidden Marriage.'”
Sinopsis The Forbidden Marriage
Serial sageuk mendatang ini merupakan adaptasi webtoon berjudul sama. Berkisah tentang Ye So Rang (Park Ju Hyun), seorang penipu pernikahan, muncul di depan Raja Yi Heon (Kim Young Dae), yang jatuh dalam kesedihan setelah kematian istrinya dan akhirnya melarang adanya pernikahan di kerajaan.
Tujuh tahun setelah kematian istrinya, yang saat itu adalah seorang putri mahkota, Raja bertemu So Rang yang mengklaim bahwa dia dapat dirasuki oleh arwah mendiang istrinya. Setelahnya, cerita kekacauan yang ditimbulkan So Rang di dalam istana pun dimulai.
Drama Korea “The Forbidden Marriage”, yang dapat dinikmati di platform Prime Video ini, dijadwalkan tayang perdana pada 9 Desember pukul 21.50 waktu Korea.