Sebelum Meninggal Aaron Carter Alami Kecemasan Akut, Depresi, Hingga Kepribadian Ganda

aaron dan carter
Aaron Carter (kiri) dan sang kakak Nick Carter saat masih akur / Kreit: Weebly

Tewasnya Aaron Carter di bak mandi, dipengujung pekan ini telah menggegerkan dunia. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apa penyebab pasti kematiannya. Pihak kepolisian setempat masih menyelidiki penyebab kematian bintang pop yang dikenal sejak kecil lewat lagu “I Want Candy” ini.

Menilik kembali ke belakang, beberapa tahun terakhir, kehidupan Aaron Carter memang banyak dipenuhi kisah pilu. Tak sangka si kecil yang menggemaskan dulu itu, banyak menghadapi ujian dalam hidupnya. Suatu kali di masa lampau, Aaron Carter pernah bicara secara blak-blakkan tentang kesehatan mentalnya.

aaron carter
Aaron carter meninggal dunia di usia 34 tahun / Sumber foto: Twitter

Ketika itu ia tampil di sebuah acara gelar wicara, The Doctors. Ia mengaku tengah berjuang menghadapi masalah dalam dirinya. Di antaranya Aaron didiagnosis mengalami manik depresif,gangguan kepribadian ganda, dan skizofernia. Ya, timbulnya masalah ini tentunya tak serta merta. Diakui ada beberapa kejadian tak mengenakkan dalam hidupnya yang memengaruhi.

Aaron Carter dan mantan tunangannya

“Diagnosis resmi adalah bahwa saya menderita gangguan kepribadian ganda, skizofrenia, kecemasan akut, saya juga menderita manik depresif,” kata Aaron Carter dalam klip promosi acara tersebut. Untuk mengatasi masalah mental ini, Aaron akhirnya juga harus mengonsumsi obat-obatan untuk meredam, maupun meminimalisasi gejala, yang kalau dibiarkan bisa merusak jiwa.

“Aku menggunakan Xanax, Seroquel, Gabapentin, Hydroxyzine, Trazodone, Omeprazole,” jelasnya lebih lanjut soal obat-obatan yang dikonsumsinya. 

Bintang pop itu mengilustrasikan berapa banyak obat yang telah diminumnya dengan mengangkat sekantong besar botol obat resep, kepada host acara, Dr. Travis Stork dan Dr. Judy Ho.

Aaron Carter memperjelas bahwa semua obat yang diminumnya bukan hal yang memalukan baginya. “Ini kenyataan saya. Hai, saya tidak punya apa-apa untuk disembunyikan.”

Aaron Carter juga mengatakan tidak pernah menggunakan opioid, sebelum merevisi jawabannya untuk mengakui bahwa dia minum lebih banyak obat ketika menyelesaikan beberapa perawatan gigi. Dalam pratinjau kesehatan Aaron Carter dites positif untuk obat tertentu, yang tidak diungkapkan.

Kondisi kesehatannya pada saat itu mengalami penurunan antara lain disebabkan perseteruan dengan ibunya, kematian kakak perempuannya, dan hubungannya yang kurang baik dengan sang kakak, Nick Carter. 

Beberapa bulan kemudian, November 2017, Aaron Carter mengungkapkan kepada penggemar di media sosial bahwa telah memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan mental, hanya beberapa bulan setelah kunjungan rawat inap lainnya. Dan perawatan ini telah membuatnya menjadi lebih baik. Berat badannya pun berangsur naik kembali.

Tetapi masalah tampaknya tak menyurut dalam kehidupannya. Percintaannya cukup mengguncang, terlebih kenyataan bahwa ada kemungkinan tunangannya mengkhianatinya dan ini ada hubungan dengan kakaknya, Nick Carter. Untuk itu, Aaron memutuskan pertunangan tahun lalu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here