Program ANTV kembali tembus 10 besar rating setelah selama beberapa waktu belakangan tampak tidak ada gaungnya.
ANTV pernah berjaya dengan program-program drama India atau Bollywood beberapa waktu silam. Program-program itu menguasai tangga teratas daftar rating tv nasional.
Namun keadaan berubah drastis dalam beberapa waktu belakangan. Program-program ANTV tampak kesulitan menggaet banyak penonton hingga tak ada satupun yang berhasil tembus 10 besar rating.
Serial India, biasa saja. Drama Filipina atau Thailand, sepi peminat. Begitu pula sinetron, tertinggal jauh dari sinetron SCTV dan RCTI. ANTV pun tak lagi berada di jajaran 5 besar tv nasional berating tinggi.
ANTV tidak habis akal. Belakangan stasiun televisi yang bermarkas di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan itu rutin memutar film-film laga lawas dalam Sinema Laga Klasik. Hasilnya, di luar dugaan.
Film Pancasona yang mengudara pada Senin (6/5) malam pukul 20.00 berhasil mengungguli Mega Film Asia milik INDOSIAR yang tayang di slot sama. Pancasona duduk di peringkat ke-8 daftar rating dengan TVR 2,6 dan audience share 10,6 persen.
Dibintangi Barry Prima, Sri Rahayu, Yoshep Hungan, dan Rudy Wahab, Pancasona bercerita tentang upaya JKa (Barry Prima) untuk membawa kembali ayahnya, Reksa Dipa, dan Ratih, wanita yang dilarikan oleh Reksa Dipa.
Upaya Jaka penuh halangan dan rintangan, sampai-sampai dia harus belajar ajian baru Pancasona untuk dapat mengalahkan musuh-musuhnya. Pada akhirnya dia dapat menjalankan misinya dengan baik.