Belakangan ini Vino G. Bastian dan istri Marsha Timothy sedang gencar-gencarnya memasarkan film terbaru mereka berdua, Qodrat 2022.
Qodrat merupakan salah satu film horror Indonesia yang rilis di Oktober ini. Berbeda dari film horror Indonesia lainnya, Qodrat mengambil sisi dari pak ustad, bukan hantunya.
Faktanya, Qodrat menjadi film horror pertama yang diambil Vino. Kenapa ya dia akhirnya mengambil tawaran film ini?
Vino mengaku dirinya selalu ditawarkan genre yang sama dengan film-film sebelumnya. Dengan alasan dia sudah berhasil memerankn karakter itu.
“Kenapa nggak? Karena sebetulnya gini, di Indonesia tuh kalo orang udah main drama atau main apa gitu, action gitu, akan ditawarinnya itu itu terus. Jadi rata-rata itu ditawarinnya yang sebelumnya lu udah pernah sukses sebelumnya.” Jelasnya di depan Luna Maya dan Nirina Zubir.
Luna Maya membenarkan pernyataan Vino karena pengalaman pribadinya. “Setuju, gue film horror. Abis itu ditawarin itu lagi itu lagi.” potong Luna.
Klasik, Vino mengaku kerap tidak cocok dengan karakter yang ditawarkan. Kemudian saat ditawarkan Wodrat, ia merasa cocok dan langsung suka dengan karakter ini.
Menurutnya yang membuat cocok ialah Qodrat memiliki karakter yang spesial dan berbeda dari film horror pada umumnya.
“One day gua pernah dapet script horror, bukannya nggak mau tapi jadwalnya nggakpas, nggak klik sama karakternya. Nah pas Qodrat ini gua baca kok ada yang beda ya, karakternya pak Ustad, biasanya film-film horror pak ustad muncul jadi penyelamat atau dia mati.” Bongkarnya.
Alasan lainnya, Vino mengaku dengan santai bahwa Qodrat menjadi penyelamat keluarganya. Penawaran datang di waktu yang tepat. Saat dunia lagi pandemi, perfilman Indonesia sedang surut, begitu pemasukan Vino G. Bastian.
“Karena ini kan bisa jadi film keluarga, keluarga kita (dengan Marsha Timothi) maksudnya. Jadi kan double ya pada saat pandemic, paling nggak kita nggak tau pandeminya berakhir, tapi kta punya pondasi, menyelamatkan keluarga kita. Film yang menyelamatkan keluarga kita.” Kata Vino sambil tertawa.