Di tengah eforia film Agak Laen yang mencapai 9 juta penonton, film-film Indonesia Bulan Maret 2024 Ramadan 1445 H film-film baru Indonesia di bioskop tampaknya sepi penonton. Beberapa bahkan sudah turun layar.
Hingga Kamis (28/3), belasan film Indonesia dari bermacam genre telah menghiasi layar bioskop. Mengutip akun Instagram Film Indonesia, perolehan penonton terbanyak tercatat atas film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai.
Rilis 7 Maret, film horor karya sutradara Yongki Ongestu telah mengumpulkan 300 ribu penonton. Angka tersebut tampaknya tidak akan naik banyak mengingat jumlah layar dan showtime yang dimiliki sudah terpangkas.
Hari ini saja, Kuyang hanya memiliki delapan kali waktu pertunjukan. Hanya lebih banyak dari film Pemukiman Setan (6), Kukejar Mimpi (5), Death Whisperer (4), Mothers Instinct (3), dan Saranjana: Kota Ghoib (1).
Terbanyak kedua menjadi milik film Ronggeng Kematian yang edar perdana 28 Maret. Film karya sutradara Verdi Solaiman ini menyerap 105.701 penonton di 4 hari penayangan. Film ini berpotensi menambah ribuan penonton lagi.
Perjalanan Pembuktian Cinta ada di urutan ketiga. Film yang dibintangi Dea Annisa dan Teuku Ryan suami Ria Ricis itu membukukan lebih dari 90 ribu penonton dan telah turun layar sejak minggu lalu.
Terbanyak keempat ditempati film horor Tanduk Setan. Disutradarai Bobby Prasetyo dan Amriy R Suwardi, film ini telah meraup 69.228 jiwa. Berikutnya ada film Kurban: Budak Iblis (85.967) dan Kukejar Mimpi (32.153).
Sementara lima film lainnya meraih di bawah 20 ribu penonton. Keluar Main 1994 (17.660), Para Betina Pengikut Iblis 2 (17.525), Botting (Pengantin) (8.920), Dua Surga Dalam Cintaku (2.459), dan Jayaprana Layonsari (2.713).
Dengan sisa layar yang ada, kecil kemungkinan bagi kelimanya meraih 50 ribu penonton. Nasib mereka serupa dengan film Hantu Polong, Kartolo Numpak Terang Bulan, dan 1CM: Pasukan Merah Putih, yang sudah tidak lagi terlihat di seluruh jaringan bioskop Indonesia.