Meskipun berbuat kebaikan itu penting, tapi tetap ada rambu-rambu yang perlu diperhatikan sebelum kebaikan kepada orang lain. Kenapa? Alasannya adalah agar kebaikan yang kamu lakukan tersebut tidak sampe menjadi bumerang untuk diri kamu sendiri, terlepas dari niat kamu baik.
Apa saja kebaikan yang bisa berbalik ke kamu kalau kamu tidak hati-hati? Simak lebih lengkapnya di bawah ini!
Memberi sesuatu dengan gratis
Pernah dengar istilah “dikasih hati minta jantung?” nah istilah itu tidak akan muncul jika tidak ada tipe-tipe orang yang nggak tau diri. Sudah ditolong, eh malah ngelunjak!
Misalnya, kita meminjamkan suatu barang kepada seseorang. Bukannya mengambil sendiri, mereka malah meminta kita yang harus mengantarkan barang tersebut ke kediaman mereka. Ini tentunya sangat merugikan untuk diri kamu. Sudah meminjamkan barang, mereka bahkan menyita waktu berharga kita. Kalau kamu mau membantu boleh saja, tapi kamu harus melihat juga apakah ada keuntungan bagi kamu jika menolong orang tersebut.
Kamu juga perlu hati-hati jika ingin memberikan sesuatu. Pastikan kalau barang tersebut dalam keadaan baik dan layak pakai supaya tidak menyinggung si penerima.
Pastinya kamu tidak mau kan jika ujung-ujungnya mereka malah membicarakan hal-hal buruk tentang kamu dibelakang karena tidak puas dengan pemberian kamu.
Membantu orang yang tidak mau dibantu
Membantu orang juga harus pilih-pilih, jangan sampai kebaikan kita disalah artikan. Terkadang orang sering merasa gengsi atau tidak suka merasa dikasihani.
Jadi jangan paksa mereka untuk menerima kebaikan kamu karena percuma, mereka tidak akan mau dan menghargai kebaikan kamu.
Tunggu saja sampai mereka memang datang pada kamu dan meminta pertolongan jika benar-benar membutuhkan. Cepat atau lambat, rasa gengsi mereka akan hilan dan meminta bantuan kamu.
Membantu mereka yang tidak mau berusaha sendiri
Sayangnya ada tipe manusia yang senang memanfaatkan kebaikan orang lain. Kalau sudah begitu, jangan buang waktu, tenaga dan uang kamu untuk membantu orang-orang seperti ini karena mereka sudah terbiasa hidup dari belas kasihan orang lain.
Lebih baik kamu gunakan waktu, tenaga dan uang kamu untuk membantu orang lain yang lebih membutuhkan dan lebih bisa menghargai pertolongan kamu.
Mencoba untuk terus membahagiakan orang lain
Nggak ada salahnya kalau kamu ingin membahagiakan orang-orang tersayang, selama kamu tahu batas-batasnya.
Jangan sampai kamu dimanfaatkan, bahkan secara terus menerus, menuruti kemauan mereka hanya karena kamu ingin membahagiakan orang lain dan tidak bisa berkata tidak.
Berbuat kebaikan memang penting, tetapi jika tidak hati-hati, kamu malah bisa merugikan diri sendiri. Pikir dahulu baik-baik sebelum memutuskan untuk membantu orang lain, supaya bantuan kamu tepat sasaran dan tidak berbalik merugikan diri kamu sendiri.