5 Jurus Ampuh Hadapi Pasangan yang Suka Silent Treatment Saat Bertengkar

couple

Bertengkar dalam hubungan adalah hal wajar yang sering dihadapi oleh pasangan. Nah, saat bertengakar, biasanya aksi-reaksi seseorang berbeda-beda. Di antaranya, justru ada yang  mengeluarkan jurus dian seribu Bahasa atau dikenal dengan sebutan silent treatment.

Silent treatment adalah sikap dan perilaku seseorang yang menolak komunikasi secara verbal. Hal ini juga merupakan bentuk dari kontrol agresif pasif. Sikap silent treatment ini sering kali ditemukan dalam setiap pasangan.

Alih-alih tidak mau membebani sang kekasih namun, nyatanya hal itu adalah sikap yang tidak baik untuk diterapkan dalam menjalani hubungan. Masalah yang kamu hadapi akan lebih rumit karena hanya berkomunikasi satu arah bukan dua arah.

Menghindari hal tersebut atau bahkan sudah terjerumus ke hubungan yang suka diam, ini lima hal yang bisa kamu lakukan.

  • Kasih Ruang untuk Berpikir

Cobalah beri ruang atau space untuk pasanganmu agar bisa berpikir jernih. Hindari menebak-nebak atau mengira-ngira pikiran dari pasanganmu. Pasangan kamu bukanlah dukun lho, yang bisa membaca pikiran kamu. Jadi, sebaiknya jangan mengikuti cara berpikir mereka karena mereka nggak bakal bisa bersikap membagi atas pikiran dan perasaan.

  • Bicara Baik-baik

Selain memberi ruang, kamu bisa juga membicarakan permasalahan kamu dengan pasangan. Bicaralah baik-baik tanpa mengeluarkan nada tinggi. Berbicara dan bertutur kata yang lembut, mungkin akan membuat hati pasanganmu luluh dan akhirnya terbuka apa yang dirasakan atas permasalahan kalian. Kamu juga bisa menjelaskan kalau bertengkar dan bersikap dingin serta diam, nggak bisa menyelesaikan masalah.

  • Evaluasi Hubungan

Nah, mengevaluasi hubungan juga perlu lho diterapkan. Setiap hubungan memiliki kesalahan yang terjadi akibat dari kedua pasangan atau individu. Tetapi, hal ini bisa dijadikan jalan keluar apabila mood pasanganmu sudah baik. Bahkan bisa pula, hubungan kamu dievaluasi secara berkala agar terhindar dari masalah-masalah yang sudah terjadi.

  • Minta Maaf apabila Benar-benar Menyesal

Terdengar klise namun nyata adanya, pasangan pun wajib meminta maaf apabila kamu salah atau memang benar-benar menyesal setelah melakukan kesalahan. Hindari meminta maaf kalau kamu nggak melakukan kesalahan atau supaya masalahmu cepat kelar. No, itu bukan solusi! Hal itu dianggap nggak tulus dan bisa tersinggung juga, lho.

  • Me Time

Hal terakhir adalah me time, perilaku ini bisa menjernihkan pikiranmu lewat berbagai aktifitas yang kamu sukai. Kebahagiaan dirimu juga penting, jangan sampai karena permasalahan dengan pasangamu membuat kamu menjadi bete dan akhirnya orang-orang terkena imbasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here