Evolusi Musik Dalam Webtoon: Dari Musik Latar Menjadi Original Soundtrack

Penggemar drama dan penonton bioskop pasti mengingat adegan terkenal dengan lagu pengiringnya, seperti Aladdin dan Jasmine menyanyikan A Whole New World sambil menaiki karpet ajaib dalam film Aladdin atau saat Elsa menyuarakan Let It Go sambil berjalan di atas jalanan berlapis es di film Frozen. Formula serupa saat ini ditawarkan kepada para penggemar komik dengan pilihan webtoon yang diiringi lagu – lagu dari artis ternama.

Penyanyi top Korea, termasuk Baek Ji Young, Gummy, K.Will dan Kim Jong Kook yang sebelumnya telah membuat lagu populer untuk soundtrack drama, kini berpartisipasi dalam pembuatan lagu untuk soundtrack webtoon, sebagaimana dilansir melalui laman The Korea Herald.

Gummy, seorang artis veteran yang telah berpartisipasi dalam beberapa soundtrack drama, membuat debut lagu musik tema untuk webtoon The Moon During the Day pada bulan Juni dengan lagu I’ll Talk to You.

Penyanyi Gummy terlibat dalam penggarapan soundtrack untuk webtoon

Kemudian dilanjutkan oleh penyanyi K.Will di bulan Agustus dengan merilis Back in Time untuk webtoon yang sama. Di bulan yang sama anggota variety show Running Man Kim Jong Kook merilis Tear Thief, soundtrack balada untuk webtoon Naver The Forbidden Marriage.

Baek Ji Young, yang dijuluki ratu soundtrack, juga merilis kolaborasi musik dengan webtoon pertamanya lewat Nth Romance yang tayang di webtoon Kakao pada 2 Desember berjudul Our Love was Pain.

“Berbagai artis, dari anggota idola K-pop dan rapper hingga penyanyi trot, sedang mengerjakan OST webtoon,” kata seorang petinggi Kakao Entertainment.

“Dengan basis penggemar yang besar dari serial webtoon dan musisi populer, beberapa lagu memiliki peringkat tinggi di platform streaming musik lokal. Setelah mendengar musik artis favorit mereka, beberapa menjadi pembaca webtoon baru, ” tambah sang petinggi.

Penggemar webtoon dapat memilih untuk memutar lagu saat mereka membaca. Meskipun ini adalah format yang tidak biasa untuk sebagian besar bacaan, webtoon telah bereksperimen dengan musik sebelumnya.

Ilustrator dan penulis webtoon Horang adalah orang pertama yang memasukkan lagu tanpa lirik sebagai musik latar untuk cerita Song of the Cloud miliknya pada tahun 2009.

Upaya serupa dilakukan oleh beberapa pembuat webtoon di awal 2000-an, menggunakan lagu-lagu dengan lebih banyak lirik oleh musisi indie yang kurang dikenal.

Meskipun memutar musik latar untuk webtoon dianggap sebagai pendekatan inovatif, hal tersebut belum menjadi arus utama.

Segalanya berubah ketika lagu-lagu yang berhubungan dengan cerita webtoon mulai menarik perhatian publik setelah program variety MBC I Live Alone menampilkan kreator webtoon Kian84 berkolaborasi dengan penyanyi Henry untuk musik webtoon baru Kian84 Rejuvenation pada tahun 2019.

Ketika Slightly Tipsy, sebuah lagu dari soundtrack webtoon She is My Type yang tayang di Daum dari anggota idola K-pop Sandeul B1A4, mencapai posisi No. 2 di platform streaming, tepat setelah laguDynamite dari BTS, platform webtoon dan para musisi mulai secara aktif bergabung untuk kesuksesan webtoon dan musik.

Festival Komik Internasional Bucheon juga menampilkan konser original soundtrack webtoon sebagai salah satu program utamanya dengan mengundang para musisi untuk menampilkan pertunjukan langsung.

“Saya memasuki dunia webtoon setelah mendengarkan Slightly Tipsy dari Sandeul,” ungkap seorang mahasiswa Universitas Sogang dan penggemar webtoon bermarga Lee yang berusia 25 tahun kepada The Korea Herald.

“Setelah mendengarkan lagu yang luar biasa, saya menjadi penasaran dengan webtoon. Sekarang, saya membayar lebih banyak uang untuk webtoon daripada layanan streaming lainnya, seperti Netflix, Tving, dan Wavve, ” tambah Lee.

Bagaimana, tertarik untuk membaca webtoon sambil mendengarkan musik tema yang mengiringinya? Kamu bisa simak salah satunya lewat suara lembut Cha Eun Woo saat menyanyikan Don’t Cry, My Love soundtrack webtoon Under the Oak Tree di bawah ini!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here