Anupam Tripathi Squid Game 3,5 Bulan Menangis Seperti Bayi di Korea, Kenapa?

Squid Game. Ah, rasanya drama korea sebanyak 9 episode ini tak henti-hentiyna dibicarakan. Ditonton 111 juta orang dari seluruh dunia, dan dalam sekejap menjadi tontonan terpopuler Netflix. Bukan kisah percintaan padahal, tapi kisah perjuangan hidup dalam medium yang unik dan mencekam.

Di antara para pemain Korea, ada satu aktor India. Dari tampilan fisik pun sudah terlihat sangat berbeda. Hanya dia, Ali, satu-satunya pemuda berkulit gelap dengan tampang khas India, yang ada di antara wajah oriental. Ali, di serial ini diceritakan imigran asal Pakistan yang terlilit hutan dan mengikuti permainan hidup dan mati ini demi mendapatkan uang.

Karakter Ali diperankan oleh Anupam Tripathi, aktor asal Delhi, India, yang tadinya hanya aktor tak dikenal di Korea. Kadang namanya bahkan tak ditulis di kredit title di drama-drama Korea. Tapi dalam sekejap, berkat Squid Game, popularitasnya melesat. Tak hanya di Korea Selatan, tapi di seluruh dunia. “Saya masih ingat, pada 17 September pukul 16.00, segala sesuatunya masih normal, tenang seperti biasa. Tapi begitu pukul 17.00, hidup saya berubah. Tiba-tiba saya mendapat begitu banyak pesan di media sosial, mereka mengelukan, ‘Ali’, ‘Ali’, dan sejak saat itu hidup saya berubah,” ungkap Anupam Tripathi.

“Permainan mematikan” itu telah mengubah wajah India, pendatang asing di Korea yang tadinya “tak dikenal” menjadi  bintang dunia hanya dalam hitungan jam. Padahal kalau ingat perjuangannya tinggal di Korea. Ya ampun, tak mudah. Anupam lahir dan besar di India. Limta tahun ia sekolah teater di Delhi, dan mendapatkan beasiswa di bidang seni. Ia pun mengejar kesempatan belajar akting di Korean Arts.

Belajar dan memulai karier di Korea adalah tantangan tersendiri. Langkah demi langkah ia lalui tuk mewujudkan mimpi di negeri asing. “Saya berbulan-bulan harus belajar bahasanya (Korea). Saya pikir, karena studinya ini dasarnya bahasa Inggris, saya bisa mudah beradaptasi dengan segalanya. Ternyata, begitu tiba di kampus dan mengenyam akting di sana, ya Tuhan, semuanya bicara dalam bahasa Korea yang asing bagi saya. Saya tertatih-tatih. Gramar saya sering kali salah, baru sekarang-sekarang ini saya bisa berbahasa lebih baik,” ungkap Anupam.

Sebagai “orang luar”, di Korea ia juga merasa seperti “survivor”. “Mereka mengkategorikan, mana yang aktor asing dan mana Korea asli. Tapi saya berusaha menepis perbedaan itu. Aktor ya aktor. Saya seorang aktor. Mulanya, saya hampir tidak kuat. 3,5 bulan saya kerjanya menangis, dan hampir ingin kembali ke India,” ucapnya.

Adalah cinta dan hasratnya di dunia akting yang membuat Anupam bertahan dan mencoba peluang demi peluang. “Perlahan, keadaan mulai membaik ketika kemampuan bahasa saya baik. Ada kalanya dalam sebulan saya tidak ada panggilan kerja (syuting) sama sekali. Maka, saya kerja di restoran-restoran. Saya melakukan apapun, untuk bertahan hidup.”

Sebelum Squid Game, Anupam sebenarnya sudah tampil di beberapa drama korea seperti Descendant of The Sun, Hospitan Playlist, Taxi Drivers, Space Sweepers, dan Ode to My Father.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here